Perikanan merupakan salah satu sektor penting dalam ekonomi global, dengan kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan, lapangan pekerjaan, serta perdagangan internasional. Namun, tantangan besar seperti penangkapan ikan ilegal, tidak dilaporkan, dan tidak diatur (IUU Fishing – Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing) mengancam keberlanjutan sumber daya laut. Banyak negara mengadopsi PSMA (Port State Measures Agreement) untuk memperkuat peran pelabuhan dalam mencegah IUU Fishing. Artikel ini akan membahas peran penting PSMA dalam menjaga keberlanjutan perikanan serta dampaknya pada ekonomi global.

Apa itu PSMA dan Mengapa Penting?

Port State Measures Agreement (PSMA) adalah perjanjian internasional untuk mencegah kapal-kapal yang terlibat dalam penangkapan ikan ilegal menggunakan pelabuhan. PSMA ini diadopsi oleh FAO pada 2009 yang meningkatkan transparansi dan kontrol dengan mewajibkan negara-negara yang berpartisipasi melakukan inspeksi terhadap kapal penangkap ikan yang memasuki pelabuhan, memastikan kepatuhan terhadap aturan internasional. Jika ditemukan pelanggaran, negara dapat menolak akses kapal atau mengambil tindakan hukum lebih lanjut, menjaga pasar global dari hasil perikanan ilegal.

Dampak IUU Fishing terhadap Ekonomi Global dan Lingkungan

IUU Fishing memiliki dampak serius terhadap ekonomi dan lingkungan. Setiap tahun, IUU Fishing mengakibatkan kerugian ekonomi yang mencapai miliaran dolar, terutama di negara-negara berkembang yang bergantung pada sumber daya perikanan untuk mendukung ekonomi lokal mereka. Praktik ini tidak hanya merugikan negara secara finansial, tetapi juga mengancam ketahanan pangan dan keseimbangan ekosistem laut.

Dari sudut pandang lingkungan, penangkapan ikan ilegal yang berlebihan menyebabkan penurunan populasi ikan yang signifikan, yang berdampak negatif terhadap keanekaragaman hayati laut. Selain itu, IUU Fishing sering kali melibatkan penggunaan metode penangkapan yang merusak habitat laut, seperti penangkapan ikan menggunakan alat tangkap yang tidak selektif dan merusak terumbu karang.

Peran Penting PSMA dalam Mengatasi IUU Fishing

PSMA menawarkan solusi konkret dalam memerangi IUU Fishing. Dengan memperkuat kontrol di pelabuhan, negara-negara yang telah meratifikasi PSMA dapat memantau dan mengontrol lebih baik kapal-kapal yang masuk ke pelabuhan mereka. Ini meminimalkan kemungkinan ikan yang ditangkap secara ilegal masuk ke dalam rantai pasokan global.

Baca Lainnya: Risiko Likuiditas: Tantangan dan Solusi bagi Perusahaan

Dampak PSMA terhadap Ekonomi Global

Dengan meningkatnya keberhasilan PSMA dalam mengurangi IUU Fishing, ada dampak positif terhadap ekonomi global, khususnya dalam menjaga stabilitas pasokan ikan yang berkelanjutan. Industri perikanan yang lebih transparan dan patuh terhadap aturan internasional akan memastikan harga ikan yang lebih stabil di pasar global. Hal ini pada akhirnya berdampak positif pada konsumen dan ekonomi perikanan di negara-negara berkembang.

Tantangan dalam Implementasi PSMA

Meskipun PSMA telah membuktikan efektivitasnya dalam beberapa kasus, masih ada tantangan yang perlu diatasi. Salah satu tantangan terbesar adalah kurangnya sumber daya dan kapasitas di beberapa negara, terutama negara berkembang, untuk melaksanakan inspeksi pelabuhan dan penegakan hukum dengan efektif. Biaya operasional untuk melaksanakan pemeriksaan kapal secara menyeluruh dan memproses data juga bisa menjadi hambatan.

Kesimpulan

PSMA memainkan peran kunci dalam menjaga keberlanjutan perikanan global dengan memerangi IUU Fishing melalui penguatan kontrol di pelabuhan. Perjanjian ini mencegah kapal-kapal yang terlibat dalam penangkapan ikan ilegal memasuki pasar global, sehingga melindungi sumber daya laut. Selain itu, perjanjian ini memberikan dampak positif bagi ekonomi dunia, khususnya bagi negara-negara berkembang yang bergantung pada sektor perikanan.

Lindungi Sumber Daya Laut Kita! Pelajari lebih lanjut tentang bagaimana PSMA bisa membantu memerangi IUU Fishing di sini.

HUBUNGI KAMI :

Hotline : +6221 86908595/ 96

Whatsapp : +6281802265000

Email: info@indonesialegalnetwork.co.id